KEMBALILAH

Catatan ini kuperuntukkan untukmu adik yang sejak tanggal 22 punya sesuatu padaku.
Aku ingin kamu tahu, aku sudah pernah menganggap kamu sebagai adik
meski berawal dari satu marga.
Kamupun pernah tercetus dari mulutmu,
Bahwa pernag menganggap saya sebagai saudaramu.
(Malam saat aku mencoba paksa ngamen)

Memang saat itu aku salah dan meminta maaf.
Sekarang mau kah kamu melakukan hal sama??

Kembalilah, anggi.
Kembalilah.
Aku siap untuk bicara sejak tanggal 22.
Kembalilah.
Tidurkupun tidak nyenyak.
Diam mupun membuat sesak.
Jangan lama lagi
Kembalilah anggi.
Aku sangat merindukanmu.

Senang

Ketika ada yang ingin belajar dari kamu
Ketika bisa memberi di luar kewajibanmu
Ketika bisa mengangkat kepala yang sedih
Ketika bisa menjadi tempat bertanya
Ketika masih dianggap sebagai manusia yang punya empsi
Ketika bisa mengakui senang

Kalimat ini muncul saat ada 2 mahasiswa saya yang mau belajar
membuat blog. Mereka tidak harus langsung BISA
Asal ada kemauan belajar bagiku sementara ini sudah cukup.

CUKUPKAN, DOAKAN..

1 bulan ini sangat menguji kesabaran
Menguji ketahanan
Menguji kemampuan
Menguji dan menguji banyak hal


Apakah harus mencurigai jika saya membantu?
Apakah tidak ada pemikiran ulang ketika menyebut saya
Pribadi yang egois? Pribadi pembohong?
Pribadi bermuka dua?


Haruskah saya terjebak dengan cobaan dan ujian
 dari orang yang pernah kita bantu?

Haruskah saya terprovokasi sehingga seakan menghitung
semua kebaikan yang pernah diberi oleh saya?

Haruskah saya terperangkap dan berkata, "Tidak ada untung di gue kalau berbuat, yang ada malah kerugian)?
,
TIDAK!!! Sesekali TIDAK!!!


Saya berbuat karena saya MAU
Saya berbuat karena saya TAHU RASANYA TIDAK ADA YANG MEMBANTU
Saya berbuat karena saya Menyenangi sebuah perbuatan

Bagi yang selalu menguji, memberi label ke saya. Anda sangat berhak untuk berkomentar
Namun anda tidak berhak menghalangi orang lain mendapatkan kesempatan perbuatan dari saya.

Saya berbuat dan bagi saya itu sudah cukup.
Selesai.

A project before 30

Ingin buat video kompilasi berisi semua anak didik
Ingin buat photo pribadi, expresi dan angkatan.
Dengan landasan mereka harus saling mengenal,
mereka harus saling memahami.


Namun diatas segalanya ini adalah persembahan
sebelum menapak usia 30.

Usia akan segera berlalu
Namun, Memori akan menjadi kenangan.

"Berilah kenangan indah, itu juga salah satu cara perpisahan terbaik"